Menulislah, Seolah-olah Besok Kamu akan Melupakannya

Tuesday, July 29, 2014

Fenomena Sleep Paralysis (Tindihan)

Pernahkah kalian, ketika sedang tidur kemudian mendadak kalian terbangun tapi tak bisa bergerak? Tubuh kita seolah lumpuh dan mau teriak pun tak bisa. Kata orang-orang jaman dulu, fenomena ini sering disebut dengan fenomenaTindihan atau kalau kata orang-orang di desaku namanya Direp-repi. Banyak orang menyangkut-pautkan fenomena ini dengan campur tangan mahluk halus. Ya, banyak orang awam beranggapan bahwa Tindihan ini adalah keadaan dimana kita sedang ditindih ataupun "digrepe-grepe" oleh mahluk halus.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjFmbdFoHVfF1uWlS-bfUdiuZavZzxysvtmI6Fg82Cg8PGBR6y81ax-4TlWVBHBVDx7o-UeIMLZAkWX8zYl5ANIApL8eHbFkcJzjGY5bVyRJ0Vl1866Kn-TMxF0nmUBmkD_AZqB5nheCGxZ/s1600/sleep-paralysis-1.jpg
Tindihan / Direp-repi / Digrepe-grepe Mahluk Halus

Saya sendiri sering mengalami hal ini, bahkan terkadang saya sudah paham jadwalnya. Biasanya fenomena ini menyerang ketika memasuki jam-jam 1-3 dinihari. Pada masa-masa itu adalah masa-masa yang paling enak untuk yang namanya bermimpi indah. Namun, karena kena tindihan yang ada bukannya mimpi indah malah mimpi buruk. Sebelumnya, saya menganggap kejadian ini adalah kejadian yang mengerikan. Kenapa? Karena Tindihan sering dihubungkan dengan aktivitas mahluk halus. Dan melihat dari seringnya kejadian ini terjadi, maka pada saat itu juga aku menyimpulkan bahwa kamarku angker, penuh mahluk halus. Dan berhubung saya sedang mengerjakan skripsi (entah apa hubungannya), mau tidak mau tiap malam sering terkena tindihan. Bahkan terkadang, entah kenapa seringkali saya kena tindihan berulang-ulang dalam satu waktu. 


Pernah aku tanya ke bapak saya tentang perihal ini, beliau bilang ini fenomena tindihan. Well, berhubung pengetahuan tentang dunia mistis saya masih nol besar, saya pun percaya-percaya saja. Dan bahkan sang ibu yang dengar perbincangan kami tentang fenomena tindihan ini, beliau malah menganjurkan "Mulane nek arep turu aja klalen ndonga, ben ora direp-repi maning." (Makanya kalo mau tidur itu jangan lupa baca doa, biar gak direp-repi lagi). Dan eloknya saya pun percaya, pernah suatu malam aku lagi kena tindihan, saya baca ayat kursi berulang-ulang saking takutnya, dan anehnya tindihan perlahan menghilang. Ah itu karena sugesti semata atau karena sedang benar-benar ada mahluk halus yang mengincar saya. -__-

http://fc02.deviantart.net/fs45/i/2009/062/7/6/Sleep_paralysis_by_nejinoki.jpg
Kalo yang grepe cantiknya kayak gini, aku sih oke-oke saja X)

Dan, baru akhir-akhir ini ketika saya cerita dengan teman saya di kampus, banyak yang bilang ini adalah Fenomena Sleep Paralysis. Apa itu Sleep Paralysis? Berikut penjelasannya :

Sleep Paralysis
Menurut medis, keadaan ketika orang akan tidur atau bangun tidur merasa sesak napas seperti dicekik, dada sesak, badan sulit bergerak dan sulit berteriak disebut sleep paralysis alias tidur lumpuh (karena tubuh tak bisa bergerak dan serasa lumpuh). Hampir setiap orang pernah mengalaminya. Setidaknya sekali atau dua kali dalam hidupnya.

Sleep paralysis bisa terjadi pada siapa saja, lelaki atau perempuan. Dan usia rata-rata orang pertama kali mengalami gangguan tidur ini adalah 14-17 tahun. Sleep paralysis alias tindihan ini memang bisa berlangsung dalam hitungan detik hingga menit. Yang menarik, saat tindihan terjadi kita sering mengalami halusinasi, seperti melihat sosok atau bayangan hitam di sekitar tempat tidur. Tak heran, fenomena ini pun sering dikaitkan dengan hal mistis.

Menurut Al Cheyne, peneliti dari Universitas Waterloo, Kanada, sleep paralysis, adalah sejenis halusinasi karena adanya malfungsi tidur di tahap Rapid Eye Movement (REM). Sebagai pengetahuan, berdasarkan gelombang otak, tidur terbagi dalam 4 tahapan. Tahapan itu adalah tahap tidur paling ringan (kita masih setengah sadar), tahap tidur yang lebih dalam, tidur paling dalam dan tahap REM. Pada tahap inilah mimpi terjadi.

http://www.hypnagogia.info/storage/Sleep%20Paralysis%20Blocks.jpg?__SQUARESPACE_CACHEVERSION=1328003377654

Saat kondisi tubuh terlalu lelah atau kurang tidur, gelombang otak tidak mengikuti tahapan tidur yang seharusnya. Jadi, dari keadaan sadar (saat hendak tidur) ke tahap tidur paling ringan, lalu langsung melompat ke mimpi (REM). Ketika otak mendadak terbangun dari tahap REM tapi tubuh belum, di sinilah sleep paralysis terjadi. Kita merasa sangat sadar, tapi tubuh tak bisa bergerak. Ditambah lagi adanya halusinasi muncul sosok lain yang sebenarnya ini merupakan ciri khas dari mimpi.

Selain itu, sleep paralysis juga bisa disebabkan sesuatu yang tidak dapat dikontrol. Akibatnya, muncul stres dan terbawa ke dalam mimpi. Lingkungan kerja pun ikut berpengaruh. Misalnya, Anda bekerja dalam shift sehingga kekurangan tidur atau memiliki pola tidur yang tidak teratur.

Oh iya, waktu Sleep Paralysis terjadi kita juga sering merasakan Halusinasi, seperti, ada orang lain di dalam Kamar kita, ada bayangan atau bahkan suara suara aneh, Serem yah? Jangan Takut itu cuma Halusinasi, jadi dengan kata lain kemungkinan besar itu cuma perasaan kita. Seorang Peneliti bernama Florence Cardinal pernah mengatakan kalau Halusinasi Biasanya memang ikut serta dalam Sleep Paralysis.

http://www.weirdworldfacts.com/wp-content/uploads/2014/05/sleep_paralysis_by_jny016-d4vxax0.png
Oh Shit! -_-

Kenapa Sleep Paralysis terjadi? 
Kemungkinan Sleep Paralysis terjadi karena terlalu kelelahan, atau bisa di bilang Tidurnya sering terganggu, misalnya, biasa tidur 7 jam sehari jadi 5 jam sehari dalam seminggu. Kemungkinan akan lebih sering mengalami Sleep Paralysis jika kebiasaan minum obat penenang. Serem lho!!

Ketika Sleep Paralysis sedang terjadi, diharapkan untuk tidak usah panik apalagi sampai update status di media sosial. Lalu bagaimana caranya biar gak panik pas lagi kejadian Sleep paralysis? 
Usahakan tetap tenang, stay cool, tarik nafas perlahan dan keluarkan lewat belakang usahakan untuk tidak panik dan melawan, karena hal-hal seperti itu hanya akan menimbulkan kelelahan yang amat sangat pada saat kita terbangun nanti. Cukup gerak-gerakkan saja kepala dan ujung-ujung tangan serta kaki dengan perlahan sambil tetap menarik nafas panjang dan dalam. Lagi pula ‘tindihan’ ini tidak berlangsung lama, hanya sekita beberapa detik hingga satu menit saja sampai tubuk benar-benar siap untuk terjaga.

http://i1.ytimg.com/vi/AS3S7cd2tgw/0.jpg


Cara menimimalisir terjadinya Sleep Paralysis adalah dengan cara membiasakan Hidup Sehat, Cukup beristirahat, Kurangi Stress dengan cara kalian sendiri, misalnya Main Games, baca buku, atau nyepik pacar orang, dan jangan lupa Berolahraga secara teratur, minimal 2 kali seminggu.

Haha ya mungkin cukup sekian penjelasan tentang Sleep Paralysis. Berhubung itu kuah rendang sudah memanggil maka tulisan ini saya akhiri sampai disini.
Sekian dan terima kasih.

Referensi:
http://jaringanotakkiri.wordpress.com/bahasan-umum/tindihan/
http://jakartasleepclinic.wordpress.com/2013/03/17/tindihan-atau-sleep-paralysis-sebuah-gangguan-tidur/
http://health.kompas.com/read/2013/03/28/09571365/Sleep.Paralysis.Panik.dan.Merasa.Lumpuh.Saat.Tidur
http://ralfar-library.blogspot.com/2012/12/sleep-paralysis-tidur-setengah-sadar.html
http://xfile-enigma.blogspot.com/2010/03/memahami-fenomena-sleep-paralysis.html
http://icalleditlove.wordpress.com/2012/11/20/apa-itu-sleep-paralysis/
http://andhikalady.blogspot.com/2012/04/cerita-pengalaman-sleep-paralysis.html

9 comments:

  1. Baru tau loh, ternyata minum obat tidur ga ngaruh ke sleep paralysis.
    Thanks infonya, sangat bermanfaat.

    Anw, selamat hari raya Idul Fitri

    ReplyDelete
    Replies
    1. iyaa, khususnya obat penenang, Terkadang obat penenang itu punya efek samping halusinasi. Dan halusinasi itu bikin suka kena sleep paralysis ketika malam harinya :))

      Delete
  2. Oalah... alhamdulillah blm prnh kna sleep paralys wlopun ska kurang tdur.. haha.. bgus buat nmbah pngetahuan. Kan slma ini pd mikirny yg horor2.. salam knal y. Btw, folbek blog aku y.. sklian twitter.. haha... mari main k blog aku jg mas. . :D

    ReplyDelete
  3. Komentar terakhir lucu... tapi lebih lucu gambar-gambar ilustrasinya... Eh, itu sih maunya kamu Van, digrepe-grepe makhluk halus.. hihihi.. aku sih ogah.

    Kalo dulu, aku sering banget ngalamin tindihan, awalnya aku coba ngelawan biar bisa bersuara tapi ternyata semakin dilawan, rasanya jadi semakin berat. *rasanya kaya ada makhluk hitam tinggi dan besar lagi ngincar kita gitu* Dan setelahnya, aku coba agak rileks kalo ngalamin tindihan, dan berusaha sebisa mungkin buat baca ayat kursi dalam hati. Hasilnya lebih baik, sih. Dan masa tindihannya jadi berasa bentar. Jadi mitos hubungan antara tindihan dengan makhluk halus itu memang sudah melanglang buana. *ini komentar apa curhat?*

    ReplyDelete