Menulislah, Seolah-olah Besok Kamu akan Melupakannya

Monday, September 1, 2014

Sekiranya Kita Gagal

Sekiranya kita mengalami kegagalan, tetaplah berbaik sangka sama Tuhan dan sekiranya kita mengalami kegagalan yang begitu menyakitkan janganlah kita menyalahkan takdir, namun curigailah diri kita sendiri dan intropeksi. Mungkin kegagalan itu merupakan sinyal bahwa selama ini kita kurang bersungguh-sungguh dalam pencapaian cita-cita kita, dan kita kurang konsisten. Atau mungkin cita-cita itu sendiri masih samar, belum ada deskripsi yang jelas bagi cita-cita kita.

Sekiranya cita-cita itu telah jelas, mungkin saja kita belum mengoptimalkan potensi-potensi yang kita miliki. Dengan kata lain, mungkin selama ini kita belum benar-benar bersyukur, dan kita harus ingat untuk selalu bersyukur. Namun jika kita telah mengoptimalkan segala kemampuan yang kita miliki dan kita masih gagal pula, toh semua itu merupakan takdir dari Tuhan. Namun ingatlah bahwa itu hal yang perlu kita sikapi dengan bijak, bukan lantas kita katakan, “Memang sudah nasib saya begini, mau diapain lagi?” (Alias berputus asa)

Kita semua ingin sukses dan tak ingin gagal. Tak hanya soal bisnis, soal cinta, ataupun soal kehidupan yang lainnya kita ingin selalu sukses. Tapi adakah orang yang hidupnya selalu sukses? Adakah orang yang selalu diberi kelapangan dan kesenangan sepanjang hidupnya? Jika Tuhan menghendaki begitu, bisa saja itu terjadi. Tapi Tuhan Maha Kuasa dan Maha Adil bagi setiap umatnya. Pasti Dia ingin pergilirkan manusia dengan kesuksesan dan kegagalan. Bukankah ada pepatah lama yang mengatakan “Kegagalan adalah awal dari kesuksesan” atau “Kegagalan adalah kesuksesan yang tertunda”. Mau sukses atau tidaknya itu tergantung respon dari tiap kegagalan yang menghantamnya. Namanya juga hidup, kadang kita di atas dan kadang kita di bawah.

Jadi sadarilah, jika kita ingin hidup sukses maka kita harus tangguh, tangguh dalam menghadapi setiap kegagalan-kegagalan yang datang menghampiri. Mungkin bagi kalian para pembaca sekiranya bertanya kepada saya “Emang kamu sudah sukses van?” Dan saya akan jawab “Saya memang belum sukses, namun sekiranya saya sedang berjuang dalam meraih kesuksesan tersebut. Entah itu kesuksesan dalam soal bisnis, soal cinta, atau soal skripsi juga, toh saya masih belajar". Dan sekiranya dalam belajar selalu ada kesalahan. Sekiranya kita harus menjadi sebutir telur mentah, yang direbus dengan air mendidih akan menjadi kuat. Dan janganlah kita menjadi seperti wortel, yang mana ketika direbus dengan air yang mendidih akan menjadi lembek.

Sekiranya kalo kita gagal, itu tanda bahwa Tuhan ingin kita belajar dari setiap kegagalan yang ada. Dan menjadikan kegagalan tersebut sebagai sebuah pelajaran yang akan menjadikan kita sebagai pribadi yang kuat dan tangguh laksana sebutir telur yang direbus di air yang mendidih. 

Ya mungkin sekiranya, Cuma itu yang ingin saya tuliskan dalam tulisan ini.

Sekian dan Terima kasih.

21 comments:

  1. mantap bro belajar dari kegagalan dan melangkah ke depan

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya, kegagalan adalah sebuah proses pembelajaran menuju sukses :))

      Delete
  2. giliran berhasil bilang "gw gitu lho..."
    giliran gagal bilang "Tuhan mana pertolongan Mu..."
    giliran nge galauin mantan "mungkin ini cobaan Tuhan" Eh salah fokus

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya bener banget, manusia jaman sekarang mah begitu pak... kalo udah sukses mah lupa diri, tapi kalo gagal baru inget sama yang di atas :l

      Delete
  3. Sekiranya saya masih belajar untuk memahami kehidupan ini, memahami kehidupan jomblo yg masih galauin mantan ._.v *agak nyindir yg atas ^

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hahah kamu kan yang masih galauin mantan? kalo aku sih jelas nggak, ngapain juga mikirin mantan yang ngga mikirin kita. Kayak kagak ada yang lain aja wkwkw

      Delete
  4. Risikonya orang sukses, ya, harus mau gagal terlebih dahulu.

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya dong pak, harus itu. Kalo mau sukses ya harus merasakan kegagalan terlebih dahulu

      Delete
  5. Belajar dari kegagalan untuk mencapai kesuksesan :-D

    ReplyDelete
  6. Kegagalan emang kesuksesan yang tertunda. Belajar dari kegagalan itu luar biasa.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Setuju nih sama yang beginian, tetap positif dan tak menyerah :))

      Delete
  7. kegagalan itu jembatan menuju kesuksesan

    ReplyDelete
  8. Jika kita gagal, maka memang belum waktunya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Atau nggak, kalo kita gagal itu karena kita kurang keras dalam berusaha :)))

      Delete
  9. Kalau gagal dapetin cewe gimana kira-kira rasanya? *ini wawancara* *dilempar*

    ReplyDelete
    Replies
    1. Rasanya itu nyesek. Sakitnya tuh disini *nunjuk hati* -__-

      Delete
  10. Nice post, mz.
    Jika sempat, jangan lupa berkunjung ke www.hitsrizal.com

    ReplyDelete
  11. Berani gagal itu lebih baik dari tdk sama skali..

    ReplyDelete