Jangkung itu ???
Jangkung, apa itu jangkung ??? jangkung
menurut epistemology #yaelah adalah suatu keadaan dimana seseorang memiliki
tinggi tubuh yang jauh di atas rata-rata dari tinggi kebanyakan orang .
Jangkung, menurut orang indonesia adalah kondisi dimana seseorang memiliki tinggi
orang eropa (lebih dari 185cm) namun lahir dan besar di lingkungan masyarakat Indonesia
yang umumnya memiliki tinggi bekisar antara 165-175 cm. Umumnya orang jangkung
tercipta akibat adanya faktor lain, missal faktor keturunan misalnya, namun
adapula akibat alat. Alat peninggi badan, namun ini terkadang tak resmi eh
maksudnya tak murni dan tidak alami. Oke definisi jangkung mungkin cukup, mari
kita bahas tentang masalah jangkung #yaelah #samaaja.
Alhamdulillah, saya sendiri
merupakan salah satu dari spesies orang jangkung yang ada di Indonesia
#luckyman J. Yang
mana saya memiliki ukuran tinggi tubuh yang “sedikit” lebih tinggi dari tinggi
laki-laki seusia saya, ehmm tinggi saya saat ini sekitar 196 cm (survey
terakhir) lumayan tinggi bukan ? *lumayan tinggi Nenekmu!! itu sih ketinggian
mas!* #iyadeh -____- banyak orang bilang punya badan jangkung itu menyenangkan.
Iya menyenangkan, menyenangkan kalo pas lagi musim rambutan, mau nyolong
rambutan gampang, nggak usah pake galah udah dapet hehe :D. Tapi andai kata
mereka tau betapa susahnya jadi orang jangkung, mungkin mereka bakalan mikir 15
kali kalo sudah tau betapa susahnya jadi orang jangkung. Yah, tapi terkadang
mereka saling konspirasi, sama sama menutup mata dan telinga akan susahnya jadi
orang jangkung. Susahnya, pertama, mau
nyari ukuran baju, celana, sepatu, dsb itu susahnya bukan main -_- ya diibaratkan
ukuran kaki eropa nyari ukuran kaki Indonesia di toko china itu ibarat kayak
nyari nasi padang di restoran prancis, itu susah men! -_-. Kedua, kalo mau bertamu ke tetangga itu mesti pake gaya seikerei (salam
hormat ala jepang) mesti menunduk, kalo nggak dijamin deh kepala kejedot -_- ketiga, kalo mau tidur itu susah, jauh
lebih susah kalo ranjang yang kita pakai tidur itu ranjang ukuran kecil, ibarat
orang dewasa eropa yang tidur di ranjang anak orang eropa, gak muat. -_- dan Keempat, ini yang terakhir sekaligus
yang paling sulit, cari pacar/kekasih/istri. Tau sendiri kan ? iya begitulah
tau sendiri kalian keadaan di lapangan -_-. Dan hampir sebagian mayoritas
wanita yang dekat sama saya rata-rata pada minder pas lagi jejeran sama saya,
katanya mereka rasanya kebanting sama tinggi saya #dukkk -__- tapi tidak dengan
wanita yang sekarang mengisi hati saya hehe *takut digampar* ya dia, meskipun
tingginya umum kayak wanita Indonesia secara umumnya namun dia tidak merasa
minder ataupun malu kalo sedang jalan bareng saya, sesuatu banget kan ? hehe
#alhamdulillah J dan
orang orang di lingkungan saya sekitar “Alhamdulillah” suka meledek tinggi
badan saya, yang kata mereka itu abnormal untuk ukuran tinggi orang Indonesia,
ah tapi kata pepatah bilang anjing menggonggong timpuk pake batu, saya tak
ambil pusing, itung itung bonus. Mendadak jadi orang terkenal di kampung muehehe
:’)
Bagi saya sendiri jangkung itu, kalo
mengutip kata Peter Parker adalah sebuah Karunia sekaligus sebuah kutukan bagi
saya. Di satu sisi sebuah keuntungan, namun di satu sisi sebuah kerugian. Coba tanyakan
sendiri kepada Florentino Perez (Presiden Real Madrid) perihal keputusannya
melepas seorang Mesut Ozil ke Arsenal. Di satu sisi baik dalam hal pemasukan,
namun di satu sisi merupakan penggembosan kekuatan tim Real Madrid secara
keseluruh, hal itu diakui oleh Cristiano Ronaldo. Loh? Kok jadi bahas soal bola
? -__- intinya begitu lah efek dari orang yang punya badan jangkung. Ada plus
minus. Dan, berhubung saya ini seorang atlet, iya atlet … atlet bola volley,
secara tidak langsung punya tubuh tinggi itu memudahkan saya dalam bermain volley
:D yah bisa kalian bayangkan sendiri lah saya kalo di depan net volley itu
giman ? haha
Memiliki tinggi tubuh yang tak normal
itu sebuah karunia sekaligus kutukan, tapi bagi saya itu sebuah keunikan yang
harus saya syukuri. Karena keunikan ini telah diberikan oleh Tuhan YME kepada saya,
dan saya mesti memanfaatkannya untuk hal-hal yang baik, seperti membantu teman
pas nyolong mangga tetangga #eh *kabur* haha :D ya intinya kita harus
mensyukuri apa yang kita punya, karena umumnya manusia yang tak pernah puas
adalah manusia yang tak pernah bersyukur dengan apa yang sudah mereka miliki
saat ini. Berani bersyukur itu baik.
0 comments:
Post a Comment