Banyak orang yang mengeluhkan tidak bisa tidur di waktu malam. Banyak yang mengatakan bahwa Overthinking menjadi penyebab utamanya.
Cara mengatasi Overthinking sebenarnya sungguh sederhana;
Dengan tidak memikirkannya sama sekali.
Karena semakin lama overthinking dipikirkan yang ada malah memunculkan overthinking yang lainnya, semakin overthinking.
Pada dasarnya otak memiliki tugas untuk memproses data yang masuk dari berbagai sumber untuk dijadikan sebuah pemikiran atau renungan di dalam kepala. Lewat sebuah renungan dan pemikiran inilah muncul berbagai macam hal yang tidak pernah bisa duga sebelumnya. Bahkan beberapa di antara menciptakan angan-angan yang tidak Selaras dengan logika. Tidak jarang, pikiran dan renungan itu juga menghasilkan pencerahan yang mana pada akhirnya kita tahu akan fakta suatu hal. Semisal; dalam suatu masa ketika kita hendak tidur, kita teringat akan ayam. Dan, ayam berasal dari telur, tapi telur juga berasal dari ayam.
Alhasil ini akan menciptakan turbulensi di dalam kepala yang mempertanyakan fakta yang sebenarnya. Karena pikiran kembali menyala, otomatis banyak tugas-tugas sederhana yang semestinya dilakukan segera karena sudah waktunya, jadi tidak terlaksana. Jika, pemikiran ini terjadi di waktu tengah malam, tatkala hendak tidur, Alhasil akan membuat mata kembali segar, karena otak yang seharusnya memerintah mata istirahat malah lupa akan hal itu, karena pemikiran ayam dan telur.
Suka tidak suka, hal ini menyebabkan rasa penasaran muncul, dan membuat otak berusaha untuk memecahkannya. Dan, semakin penasaran membuat otak semakin beringasan, tidak kenal aturan, alhasil terciptalah kekacauan. Itu contoh yang sederhana, masih banyak hal remeh yang bisa membuat otakmu bekerja lebih keras di waktu yang seharusnya digunakan untuk memejamkan mata.
Kembali ke overthinking, jaman sekarang insomia banyak sekali terjadi di kalangan anak muda. Tidak jarang mereka seringkali tertidur menjelang waktu subuh, dan dipaksa terbangun kembali pada jam tujuh pagi. Bisa dibayangkan betapa penatnya isi kepala mereka. Belum lagi ditambah kebiasaan mengabaikan sarapan, dengan alasan tak terburu waktu. Alhasil otak yang sedang dalam masa pemulihan akibat kerja rodi semalam menjadi kekurangan perhatian.
Otak yang lemas, dipaksa kembali bekerja keras. Belum juga pulih benar, eh datang lagi penawaran kongkret dalam bentuk promo-promo layanan televisi berbayar, yang menawarkan film-film dengan biaya murah. Secara tidak sadar, mereka memaksa otak terus bekerja keras seharian memproses informasi yang didapat.
Otak lemas, beban pekerjaan menumpuk, nonton film semalam suntuk, menjelang tengah malam, mata mulai mengantuk. Namun, tiba-tiba gadget berdering nyaring, menandakan ada pesan masuk. Pesan masuk dari seseorang yang jadi pujaan hati. Sekedar bertanya kabar. Basa basi, tapi membuat mata kembali menyala bagai besi dibakar api.
“Hei, gi ngaps nich?”
Tengah malam sudah terlewati, mata masih segar sedari tadi, bersusah payah memaksa tubuh untuk merebah. Belum juga sempat meremah kantuk, tiba-tiba terbersit di pikiran. "Dia seharian ngapain aja ya?" Lalu terbukalah media sosial. Akses burung biru, buka buku muka, lihat ini itu, baca berita Kalina - Vicky yang berseteru, dan banyak lagi.
Alhasil, mata dipaksa lagi dan lagi untuk terus mencerna berbagai macam informasi. Otak dipaksa untuk menyerap segala informasi yang sebenarnya tak penting-penting amat. Tapi ya bodo amat, selama badan masih sehat, ya jalan terus.
Diakui atau tidak, gadget menjadi sumber informasi yang tiada habisnya. Tidak mengenal waktu, bila perlu pakai sistem 24/7, non-stop. Sayangnya, banyak dari kita yang terlalu banyak menyerap informasi yang ditawarkan, tanpa mengetahui batas yang bisa ditampung oleh isi kepala. Alhasil, tidak sedikit hal ini membuat pening kepala. Pening kepala yang berasal dari kelelahan otak yang terus dipaksa bekerja, memikirkan sesuatu. Alhasil, jadilah overthinking.
Dan, bedebahnya semakin berusaha untuk tidak overthinking, yang ada malah semakin overthinking. Alhasil, jadilah tulisan asal-asalan seputar overthinking
Sial!
Overthinking membuatku tidak bisa sliping.
Hemm bener banget, overthinking memang mempengaruhi segalanya terlebih lagi sampai ga bisa tidur semalaman dan terus cemas. Jadi, harus dihentikan sampai sekarang.
ReplyDeleteTapi sayangnya untuk menghentikan overthinking tuh susah mbak
Deletesalah satu saran dari seorang praktisi self healing juga, kita terlalu memikirkan hal yang tidak seharusnya dipikirkan. Sjenak ambil jeda dan banyak mendekat pada Allah adalah jalan terbaik dari overthinking
ReplyDeleteAlhamdulillah, sudah diterapkan. Dan, yang terjadi adalah semakin memikirkan semuanya setelah terbuka pikirannya
DeleteOverthinking emg ganggu banget sih ya, bisa bisanya gak kelar bikin otak muter dan mikirin terus. Harus dimusnahkan sih haha
ReplyDeleteHaha penyebab overthinking memang beragam ya. Sereceh mikirin ayam dan telur bisa bikin kita overthinking. Dan saya setuju kalo kehadiran smartphone yang tidak digunakan dengan bijak dapat menjadi salah satu penyebab overthinking. Dan kuncinya ada di pengendalian diri masing-masing.
ReplyDeleteIya kehadiran smartphone bagai pisau bermata dua, di satu sisi memberikan informasi berharga, dan memudahkan untuk mendapatkannya, namun di sisi lainnya semakin mudah informasi yg masuk maka semakin banyak kerja otak karena banyaknya informasi yang harus diproses
DeleteSetuju banget sih. Biasanya aku ngga bisa tidur ya karena beban kerjaan sih. Belum lagi harus imbangin dgn kehidupan harian.
ReplyDeleteNah biasanya aku suka ngelist daftar masalah yg hrs kuselesaikan dalam 1 hari atau bbrp hari ke depan. Pokoknya agenda ke depan hrs fixed banget deh.
Jadi ngga ada lagi tuh overthinking soal beban hidup. Intinya dijalanin aja dah wkwkwk..
Saya banget😓 bedanya saya tidur jam 8 atau pagi susah banget emg hilangin overthinking, 🥲
ReplyDeleteSebetulnya caranya sederhana ya tidak membuat overthinking yaitu dengan tidak memikirkannya sama sekali.
ReplyDeleteCuma ya bener, kadang HP membuat kita malah berpikir lagi dan lagi, hufft..
hahaha justru itu mbak, semakin tidak memikirkannya semakin sering memikirkan hal itu
Deleteaku overthingking malah ngantuk mulu mba, huhuhuhu. udah gitu banyak makan dan pengennya menyibukan diri meski dalam keadaan bad mood banget
ReplyDeletesaya mas-mas mbak wkwkwkwk
DeleteAku nih overthinking di malam hari. Kadang bayangin yg bakal terjadi esok. Kadang teringat masa lalu. Hedeh kacau. Belum lagi nonton netflix atau disney tambah insomnia
ReplyDeleteBaca tulisan ini bisa bikin overthinking juga lho :))
ReplyDeleteSaya punya tips pribadi buat mengatasi hal ini, dan terbukti selama ini bisa bebas dari overthinking :D
Aslinya mbak. Pernah sewaktu kerjaan numpuk mau tidur pikiran tuh overthinking efeknya apa malah pusing banget . Kapok. Sekarang mah bebasin aja.
ReplyDeleteoverthinking memang bikin pikiran kita jadi gak bisa terkontrol ya Kak.
ReplyDeletekalau udah gak bisa tertidur di jam tidur normal, biasanya emang mata bisa tertutup itu jelang Adzan, setan jadi ketawa lebar deh lihat kelakukan ini.
Bener sih, kepikiran terus dan jadi susah banget buat tidur pulas.. Kalau dipaksain tidur juga jadi gak enak badan, dan bisa berakibat mimpi buruk.. huhuw
ReplyDeleteAku punya adik (ipar) yang masih usia sekolah gitu..
ReplyDeleteDan kalau ngobrol sama dia, mashaAllah..anak muda zaman sekarang itu menurutku semakin mudah memuntahkan apa yang ada di pikiran mereka dalam bentuk komentar yang buruk. Dan parahnya, bagi jiwa dan mental anak muda yang masih ababil ((jangankan anak muda yaa...aku juga bakalan overthinking sih, kalau ada komen toxic)) - ini bisa jadi kepikiran lalu kemudian bisa macam-macam responnya.
Yang paling parah yaa...kaya remaja di Korea atau Jepang gitu...bundir.
Naudzubillahi min dzalik yaa..
Semoga se-overthinking-nya kita, tetap melakukan gaya hidup sehat.
wah bahaya ya bund, harus semakin diatur itu ya kontrol akan informasi
DeleteYa ampun iya, aku KLO mw tidur selalu over thinking
ReplyDeleteHarus dihilangkan ya kebiasaan ini
Susah sih memang, apalagi informasi digital saat ini memang sudah menjadi bagian "penting" dari gaya hidup keseharian. Tapi pada tulisan ini saya baru menyadari kalau overthinking ternyata bisa terjadi begitu saja akibat sesuatu hal yang secara random terus menerus "memenuhi" otak kita pada saat tertentu, ya.
ReplyDeleteBenar, sebenarnya kita ini tidak perlu overthinking. Karena justru akan menimbulkan masalah baru seperti tidak bisa tidur pun insecure.
ReplyDeleteJadi mending ndak usah memikirkan sama sekali.
Gaya hidup yang banyak orang jalanin kayak begini ini nih, banyakan overthingking, suka begadangan, lupa sarapan nanti nyesel kedepannya, banyak penyakit menanti bro! Ehehehe.
ReplyDeleteYuk bisa yuk, lebih enjoy hidup dan mulai terapin pola hidup sehat.
Waktu kuliah, saya sering insomnia karena overthinking ini. Semalaman gak tidur, tau-tau azan subuh udah berkumandang. Benar-benar sangat menyiksa. Alhamdulillah sekarang gak overthinking lagi
ReplyDeleteAku nih, kadang masih suka overthinking. Mikir suatu masalah kadang sampai kemana2. Efeknya beginilah begitulah, klo begini gimana, kalau begitu nanti gimana
ReplyDeletePadahal belum tentu juga semua yg kita pikirkan dan takutkan itu akan terjadi.
Gadget memang menjadi salah satu penyebab overthinking, betah banget scrolling sosmed berjam-jam. Apalagi kalau udah baca headline, jadi kepo dan ingin cari tahu lebih banyak yang nggak ada habisnya. Jadi sekarang aku pakai sleep mode di HP. Setelah jam 10 malam akan aktif, dan aku juga stop pengang HP biar nggak begadang dan bisa bangun lebih pagi. Ini rasanya lebih damai sih buatku.
ReplyDeleteoverthinking ini memang pengaruh banget ya ke psikologis kita. aku juga sempat mengalaminya beberapa waktu lalu tapi alhamdulillah sih nggak sampai bikin insomnia
ReplyDeleteAku kadang overthinking kadang cuek ajah ^^. Biasa kalo lagi PMS yang ovethinking selebihnya biasa2 aja.. malah sering cueknya
ReplyDeleteMemang gadget dan segenap social media adalah sumber kamfret dari segala informasi tidak penting. Juga, buang-buang waktu sekali. Mangkanya makin kesini aku pun makin malas untuk buka socmed. Seperlunya saja.
ReplyDeleteSemakin coba dihindari, overthinking semakin merajai ya kak. Aku gak menyangkal ini, yang penting alihkan ke hal-hal yang positif sih menurutku
ReplyDeletetapi walaupun sudah berusaha tetep jadi overthinking ya bang. contoh simple pas lagi ada masalah. otak serasa ruwet.
ReplyDeleteKalau untuk direncanakan biar gak overthinking yang ada malah jadi tambah dah.
ReplyDeleteMemang mungkin dibawa santai sih ya
Overthinking bikin lambung kumat biasanya Kak. Biasanya biar nggak overthinking saya pasrahkan aja mau jadi gimanapun nantinya, siap terima konsekuensi terburuknya.
ReplyDeleteAku pernah ngalamin insomnia juga gara-gara overthinking. Asli, menyengsarakan banget kalau gak bisa tidur karena overthinking.
ReplyDeleteSampai kepala sakit, tapi mata tetep seger, belum mau terpejam.